Wednesday, November 12, 2014

Resensi – CHEEKY ROMANCE “Setelah kabut, ada bulan yang menunggu”



Penulis : Kim Eun Jeong
Penerjemah : Putu Pramania Adnyana
Penerbit : Penerbit Haru
Tahun Terbit : Pertama, Oktober 2012
Halaman : 450 hlm
ISBN : 978-602-7742-02-4
Harga : Rp.  65.000
Yoo Chae adalah seorang reporter yang mengalami kesialan di kantornya. Berawal dari  keisengan tangannya yang menuliskan komentar di kolom keluhan di jejaring kantornya karena terlalu kesal dengan kekasihnya.
“Kang Hee Jae, presenter yang suka selingkuh…” Yoo Chae hal. 9

Dia tak menyangka tulisan itu akan menjadi titik awal kesialan yang menggelayuti hidupnya untuk beberapa waktu. Karena tanpa dia duga, komputer itu eror disaat dia memutuskan untuk menghapus tulisannya. Dan, tanpa ampun komputernya mengunggah tulisannya sebanyak sepuluh kali.
Kantor gempar dengan tulisan itu, membuat Yoo Chae harus menerima kemarahan Hee Jae, dan atasannya, bahkan dia harus rela jadi bahan gosip semua teman kantornya.
Yoo Chae kira kariernya sebagai presenter sudah tamat. Ternyata, dia malah mendapatkan program acara berburu informasi di sebuah restauran.
Namun, dia harus menerima badai yang lebih besar. Dia bertemu dengan seorang dokter kandungan gila bernama So Yoon Pyo yang menuduhnya hamil dan mengacaukan proses syuting. Acara itu adalah acara live, sehingga tanpa bisa dihindari, kekacaun tersebut langsung bisa dinikmati oleh semua penontonnya. Bahkan, acara itu mendapatkan perhatian sangat heboh di youtube. Otomatis Yoo Chae dan Yoon Pyo menjadi selebritis baru. Dan karena peristiwa itu, semua orang memanggil Yoo Chae sebagai Ibu Hamil Nasional, dan Yoon Pyo sebagai Dokter Kandungan Nasional.
Lagi-lagi Yoo Chae lah yang harus menghadapi kesialannya. Mulai dari jadi bahan gosib dan candaan seantero korea, menghadapi kemarahan atasannya, dipindahkan ke kantor cabang, menerima kemarahan bibinya, dan masih banyak lagi.
Kali ini kesialannya berbuah hasil yang menggembirakan Yoo Chae naik seperti sebuah bola yang memantul ke atas. Dia mendapatkan program untuk acara dokumenter di Rumah Sakit Taejo. Yoo Chae sangat senang, tapi kesenangannya harus lenyap saat dia tahu dengan siapa dia harus bekerja sama. So Yoon Pyo, dokter kandungan yang membuatnya di panggil Ibu Hamil Nasional itulah yang menjadi penanggung jawab acara di rumah sakit tersebut.
"Kau tahu tidak, kapan perempuan tahu kalau dirinya sedang jatuh cinta?"
"..."
"Saat mereka mulai merajuk seperti kecil." -So Yoon Pyo- Hal. 298

Seperti apa keseruan saat Yoo Chae yang sangat membenci Yoon Pyo harus bekerja sama? Bagaimana mereka menyadari rasa cinta di hati masing-masing? Peristiwa apa saja yang mewarnai perjuangan penyatuan cinta mereka? Selamat menikmati hidangan yang disajikan penulis Kim Eun Jeong, Cheeky Romance.
Tarik nafas, hembuskan. Berhenti sebentar untuk menyiapkan nyali. Mengerutkan dahi, garuk-garuk kepala yang nggak gatal, mencak-mencak, kesal sendiri, tertawa terbahak-bahak sekaligus ngelus dada, atau menahan air mata agar tidak jatuh. Semuanya itu terjadi saat aku membaca novel ini.
Dengan alur yang ringan, dan terjemahan yang cukup gampang diterima, aku bisa menangkap emosi dari ceritanya, sehingga otomatis semua yang aku tuliskan di atas terjadi padaku.
Bagaimana tidak mengelus dada dan menyiapkan nyali kalau setiap bab di awal aku harus bertemu Yoo Chae yang punya nasib ekstrim. Sebenarnya lebih pada kasihan, ya. Seorang wanita harus jadi pembicaraan publik, terkenal menjadi ibu hamil nasional yang tidak bersuami. Belum lagi harus menderita menjalani pekerjaannya karena gosib itu.
Bagian paling ekstrim saat Yoo Chae sakit perut dan ingin BAB di rumah sakit. Tapi, dikira kandungannya kontraksi. Yoon Pyo dan suster di rumah sakit itu malah membawanya ke ICU karena takut terjadi sesuatu dengan bayi Yoo Chae. Yoo Chae sudah berteriak kalau dia tidak hamil, tapi tak ada yang mempercayainya. Jadilah dia BAB di depan semua orang yang akan menolongnya. Benar-benar memalukan sekali, bukan? Kalau aku di posisi Yoo Chae, mungkin aku akan mengurung diri di kamarku dan tak akan keluar sampai setahun kemudian.
Karakter Yoo Chae yang tak pantang menyerah sekalipun sedikit sembrono dan awalnya kurang terampil menjadi reporter benar-benar cocok dengan cerita yang dibangun. Namun, ada poin positif yang diselipkan penulis. Tidak terampil bisa menjadi sangat terampil dan hebat jika mau belajar. Dan itu yang dilakukan Yoo Chae sehingga akhirnya dia menjadi seorang reporter yang hebat.
Karakter Yoon Pyo yang tidak sabaranpun di gambarkan dengan sangat detail namun tidak berlebihan. Yoon Pyo menjadi titik pesona untuk para pembacanya. Karena sikapnya, perlakuannya, juga cara dia menghadapi ibu hamil benar-benar memukau. Apalagi saat adegan dia membantu ibu hamil melahirkan, wahh…benar-benar terasa sangat hebat.
Berbagai kasus dari tuduhan malprakter, adanya bayi yang lahir secara ichthyosis, donor sperma, kasus pengangkatan kandungan, pengetahuan tentang makanan apa yang tak boleh dimakan ibu hamil, himbauan untuk berhati-hati pada nyeri di bawah perut, bahkan sampai proses melahirkan dan seperti apa rasanya menjadi bagain dari crew pencari berita semua diceritakan disini, membuat Cheeky Romance terasa seperti buku pengetahuan yang dikemal dalam sebuah novel.
Konfliknya sebenarnya ringan, namun asik dan menghibur. Endingnya juga alami tanpa dipaksakan selesai. Kisah cinta Yoon Pyo dan Yoo Chae juga sangat menarik, manisnya nggak bikin e’nek, namun bikin ketagihan untuk segera tahu akhir dari cinta mereka sekalipun aku tahu bagaimana akhirnya.
Ratingnya, 3,5 dari 5 bintang. Nggak sabar nunggu serial Korean Dramanya nih! o_O

Tertarik sama novel ini? Bisa banget kalau mau di order. Kalo beli bari 60an ribu. Aku jual second 40 ribu aja. Minat, mention aja di @dianputuamijaya

No comments:

Post a Comment

 

Jejak Langkahku Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos