Saturday, May 28, 2016

[Review] YOU’VE GOT ME FROM HELLO – Santhy Agatha



Penerbit : Shaira Publisher
Genre : Romance, Fiksi
Kategori : Adult, Colorful of Love #3
Terbit : Maret 2013
Tebal : 136 hlm
Harga : Rp. 33.000

Sani, seorang penulis novel roman yang mencoba menjauh dari mantan tunangannya yang sudah menghianatinya namun tak mau melepaskannya. Di tempat persembunyiannya, Sani menemukan Garden Café. Di sana, dia berusaha menyelesaikan novelnya, tapi sering kali rasa sakit di hatinya membuat Sani kesulitan menulis kisah romantis.
“Kenapa harus happy ending?” – Azka
“Karena di kehidupan nyata kadang kala happy ending bukanlah milik kita.” – Sani – hlm. 23

Azka pemilik Garden Café sekaligus miliyader muda yang sangat memikat. Diam-diam dia memperhatikan Sani dari dalam ruangannya. Semakin lama, dia semakin tidak bisa mengendalikan dirinya untuk mendekati Sani, dan kisah mereka dimulai.
Azka bukan pria bebas. Dia memiliki tunangan yang pernah menghianatinya, namun Azka memilih memaafkannya karena rasa bersalah. Ya, hubungan mereka masih terjalin bukan lagi karena cinta. Azka tak lagi mencintainya, dia hanya menjalankan tanggungjawabnya.
Lalu, apakah tanggung jawab itu masih bisa Azka pikul, padahal hatinya jelas-jelas tertuju hanya pada Sani?
“Tidakkah kau bertanya-tanya bahwa sebenarnya ada jodohmu di luar sana? Tidakkah kau ingin tahu bahwa pasangan jiwamu sdang menunggu jauh di sana? Menanti untuk kau temukan?” – Keenan – hlm. 25

You’ve Got Me from Hello, seri ketiga dari seri Coloring of Love. Novel ini sedikit punya aura berbeda dari dua novel sebelumnya. Tokoh prianya tak searogan dua seri yang lalu. Dia lebih terasa good boy. Rasa tanggung jawab pada tunangannya, membuat dia tampak sangat memikat. Terkadang, sikap seorang pria akan lebih memikat dari pada fisik. Yah, meskipun Azka memang sudah sempurna. Jadi, bisa dibilang dia paket lengkap : kaya, tampan, dan begitu gantleman.
Sani sendiri lebih seperti wanita muda yang manis, dan lembut. Dia gampang tersentuh dan terasa masih lugu. Sebenarnya, dia tidak cocok dengan anggur, tema yang coba dihadirkan novel ini.
Konfliknya juga menarik, sama-sama pernah dihianati, namun mereka punya pilihan jalan berbeda. Jadi penasaran, akan seperti apa Azka memecahkan konflik ini. Apalagi ada Keenan, kembaran Azka yang lebih bad boy namun tak kalah mempesona. Dia seperti kompor yang mencoba membuat Azka terbakar karena cemburu.
Lagi-lagi aku menemukan typo cukup banyak. Dan, lagi-lagi aku bilang, novel ini ada editornya. Namun, entah kenapa bisa kacau balau begini.
Penyelesaiannya, aku kurang suka, sih. Terasa dibuat susah padahal sebenarnya cukup gampang. Dan, sebenarnya aku lebih suka cara pertama, yang melalui Erick – sahabat Azka, dari pada melalui Keenan.
Celia – tunangan Azka ini benar-benar cewek nggak tahu malu, ambisius, dan menyebalkan. Oh, tentu saja dia jenis cewek yang mudah berpaling hanya karena sebuah perhatian atau sikap manis para lelaki. Dia benar-benar mampu membuatku jadi geleng-geleng.
Rating untuk novel ini 2,8 dari 5 bintang.


2 comments:

  1. Reviewnya keren juga nih mbak, jadi penasaran dengan isi bukunya.. hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, lumayan bagus kok. Tapi, kalau suka yang menantang dan g terganggu sama adegan dewasa, aku lebih rekom yg seri Passionate of Love

      Delete

 

Jejak Langkahku Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos