Penulis : Lia Indra Andriana
Penerbit : Haru
Genre : Romance, psychologist
Kategori : Adult, Triangle Love,
Family Drama
Terbit : Juli 2011
Tebal : 308 hlm
ISBN : 978-602-98325-1-8
Harga : Rp. 46.000
Kenangan, benarkah dia bisa
mengikat jiwa seseorang di dalam dirinya sendiri?
Kisah ini bermula pada sebuah
kecelakaan yang menewaskan salah satu dari si kembar, Della atau Becca.
Kemudian, tiga kisah seorang gadis bergulir bergantian, Della,
Becca, dan Lucie.
“Setiap detik kau memilih marah atau bersedih, saat itu pula kau
melepas kebahagianmu.” – Lara –
hlm. 129
Idella Linaryo – Della, penerjemah
bahasa Korea yang pandai bergaul, emosional, namun tegar, percaya diri,
optimis, juga sedikit sensitif serta ceroboh. Dia memiliki seorang tunangan
bernama Richard.
Hubungan mereka semula baik-baik
saja. Tapi, setelah Della bertemu ayah Richard, Della sering menghilang.
Della mengaku, akhir-akhir ini dia
merasa mengalami sleepwalking.
Richard yang berprofesi sebagai dokter, berusaha membantu Della. Namun, Della
malah merasa tak nyaman dan akhirnya membuat keduanya bertengkar. Setelah itu,
Della benar-benar mengilang untuk sementara dari Richard.
“Di mana senyummu? Aku tahu senyum itu masih ada. Kamu hanya lupa
kalau senyum itu tepat di bawah hidungmu.”
– Andriel – hlm. 123
Rebecca Linaryo – Becca, blogger
sekaligus penulis freelance yang lebih suka menyendiri, cengeng, tapi
berjiwa bebas. Dia memiliki kekasih bernama Andriel Jo, seorang fotografer
berdarah Indonesia – Korea.
Hubungan mereka bisa dibilang bisa
dekat berkat bantuan blog. Becca sangat senang sekali menulis diary-nya di
blog-nya. Dan, Andriel sering membaca tulisan Becca dan meninggalkan komentar
di sana. Mereka mulai dekat, dan akhirnya merajut sebuah hubungan spesial.
“Aku mencintaimu bukan karena sempurna. Aku mencintaimu. Itu
saja… Aku memutuskan mencintaimu beserta ketidaksempurnaanmu.” – Andriel – hlm. 258
Lucie, si wanita yang sangat semau
gue, ceria, sedikit kasar, dan suka sekali dengan kehidupan malam. Dia
selayaknya cewek nakal yang begitu tergila-gila pada seks.
Lucie lahir karena trauma masa
kecil. Dia tercipta seperti gadis yang semau dia, dan cukup hiperseks juga
karena masa lalu. Dia bagian dari diri seseorang yang ingin melarikan diri.
“Aku tidak nyata. Aku tahu itu. Titik. Teoriku benar, kan? Aku
tidak nyata?” – Lucie – hlm. 233
Tiga gadis ini, jika harus bertemu
pada suatu tempat dengan Andriel dan Richard, kira-kira apa yang terjadi
“Ironis sekali, dua saudara tiri jatuh cinta kepada dua saudara
kandung – yang sayangnya, salah satu dari mereka hanya khayalan semata.” – hlm. 175
Khokkiri, novel romance dengan tema yang sangat berbeda karena menampilkan
konflik yang berhubungan dengan DID atau berkepribadian ganda yang berujung
pada cinta segitiga antar saudara.
Awalnya, aku merasakan kisah tiga
gadis ini punya part
sendiri-sendiri, hanya dihubungkan karena sebuah ikatan tertentu, saudara
misalnya. Ternyata, tidak. Hubungan mereka tidak sekedar erat, tapi
sangat…sangat…sangat melekat.
Della dan Becca jelas saudara.
Namun, jika salah satunya sudah meninggal, hubungan Della dan Becca bukan lagi
saudara di dalam cerita ini. Begitu juga Lucie, dia tidak bisa dibilang
saudara, dibilang nyatapun juga tampak susah.
Nah, ini misterinya. Mereka
bertiga. Dan ini konfliknya, D.I.D atau berkebribadian ganda dan cinta
segitiga, juga masalah keluarga dalam keluarga Richard dan Andriel, juga dalam
keluarga Della dan Becca.
Aku cukup suka dengan dua karakter
cowok di novel ini. Richard kekasih Della ini sangat keras kepala namun begitu
perhatian. Sedangkan Andriel, kekasih Becca, dia lebih sinis juga kaku, namun
saat dia sudah takluk pada wanita, dia jadi manis sekali.
Novel ini seperti teka-teki.
Setiap bagian memberi kita clue, namun
terkadang membuat kita kembali mendapat pertanyaan. Seperti itu terus sampai
akhirnya. Atau, kadang aku malah merasa tak percaya, heran, merasa aneh bahkan
kaget dengan kejadian-kejadian yang dituliskan si penulis. Novel ini bisa
terasa seperti novel fantasi, atau horror sekaligus.
Yang penasaran, baca aja novel
ini. Kira-kira kamu bisa menebak nggak bagaimana jalan ceritanya?
Untuk alurnya cukup cepat. Aku
juga lebih suka karakter tokoh-tokoh Lia Indra Andriana di novel ini ketimbang
di Paper Romance. (Karena aku baru baca 2 novelnya).
Gaya berceritanya cukup asyik.
Dan, aku ngasih rating 2,3 dari 5 bintang.
walah, konflik banget kalau begitu mah. berbau incest gitu ya?
ReplyDeletekayaknya imajiner nih novelnya sama ga bisa di tebak alurnya
ReplyDeleteadifbrn.blogspot.com
I Jev : Iya konflik banget, tapi asyik
ReplyDeleteFeb : Iya, emang alurnya susah di tebak :D