Thursday, August 28, 2014

Indonesia, Negeriku



Tulisan ini diikutsertakan
By Riri Hanafi

Indonesia. Sebuah Negara yang terdiri dari banyak sekali perbedaan, ragam budaya, dan kekayaan alam yang melimpah.
Indonesia kaya, ya… Indonesia memang sangat kaya. Buktinya, Belanda betah banget menjajah Indonesia. Tapi, ironisnya, bangsa sendiri nggak sadar kalau Negara kita ini kaya. Mereka terkadang menyepelekan Negaranya sendiri, dan mengagungkan Negara lain. Meskipun, itu semua tanpa mereka sadari.
69 tahun sudah Indonesia merdeka. Banyak hal yang mulai dibenahi di sana-sini. Dari penataan kota, mengatur kesejahteraan masyarakat, dan sebagainya. Pemerintahan berusaha keras untuk membuat Indonesia lebih baik. Namun, sayangnya masih saja ada pihak-pihak yang punya hati busuk, contoh koruptor yang bukannya bekerja dengan hati untuk Indonesia, tapi mereka mengorbankan Indonesia untuk pribadi.

Harapanku [Jawaban Katogori Pertama] bangsa Indonesia bisa semakin mencintai negaranya sendiri. Lihatlah apa yang ada di Indonesia, teman. Dia tak seburuk yang kalian lihat. Banyak sekali tempat wisata yang membuat turis terpesona, betah tinggal di Negara kita. Bahkan, mereka niat sekali belajar kebudayaan kita. Nah, masak kalian kalah sama mereka? Masak, kalian lebih bangga mengunjungi tempat di luar negeri dan malas menengok Negara sendiri? Masak, kalian nggak suka sama wayang kulit yang di luar negeri saja nggak ada? Masak, orang jawa nggak bisa bahasa jawa, padahal banyak orang luar negeri yang mempelajarinya sampai niat masuk ke perguruan tinggi? Masak, kalian lebih suka makanan produk asing, dan nggak suka makanan Indonesia?
Indonesia berbenah, aku menyebutnya begitu. Harapanku, ke depan para pejabat tidak lagi memprioritaskan diri sendiri. Cobalah lihat masyarakat kecil yang makan saja tak bisa genap tiga kali. Masak kalian tega mengambil hak mereka untuk menggendutkan rekening kalian?
Tidak hanya pejabat, aku berharap masyarakat juga ikut andil mencegah terjadinya korupsi. Mari kita ikut menjaga harta benda Negara kita untuk anak cucu kita nanti, termasuk kekayaan alamnya agar tidak dijual ke pihak asing.
Negara kita baru saja menyelenggarakan PIlpres. Senang rasanya melihat masyarakat, apalagi para pemuda-pemudinya yang begitu antusias untuk terjun langsung dalam acara penting ini. Sayangnya, karena perbedaan pendapat, terjadi permusuhan.
Padahal, siapapun yang jadi, dia tetap saja akan disebut Presiden kita lima tahun ke depan, mau tidak-mau. Lalu, kenapa kalian masih mempermasalahkannya? Harapanku, siapapun itu presidennya, kalian masih tetap mengaku Indonesia, bukan gembar gembor mau pindah keluar negeri, atau malah berniat membuat kerusuhan. Hai, guys… Indonesia butuh kedamaian, jangan lagi membuatnya terkoyak hanya karena ego dan ketidaksenangan pribadi.
Yogyakarta Trip. Baca ulasannya di sini
[Jawaban Kategori Kedua] Yang membanggakan dari Indonesia, alamnya dan kebudayaannya. Aku sangat suka traveling ketempat-tempat yang baru. Setiap melihat turis mengagumi keindahan Indonesia, aku merasa bangga pada negaraku ini.
Indonesia punya banyak tempat wisata yang belum di eksplor. Contoh, pantai-pantai di Pacitan. Keindahannya tak kalah sama luar negeri. Atau bangunan candinya, nggak ada bangunan dari batu yang ditumpuk-tumpuk saja tanpa perekat bisa sekokoh dan semegah Candi Borobudur. Hebat, kan? Atau, nggak ada tarian seeksotis tarian di Indonesia yang terkadang bikin kita merinding.
Pantai di Pacitan. Baca ulasannya di sini
Yang sudah aku lakukan untuk Indonesia memang nggak banyak dan sangat sepele.
Karena aku suka travaling, aku selalu membuat catatan perjalananku di blog. Memamerkan keindahan Indonesia melalui tulisan dan foto. Aku juga mengungah gambar-gambar hasil traveling di Instagram. Asal tahu saja, Instagram itu jaringannya luas. Hanya dengan mengetik #visitIndonesia, kita sudah bisa mengiklankan Indonesia ke kancah internasional, lho.

[Jawaban Kategori ketiga] Buku yang membuatku Bangga kalau aku adalah bangsa Indonesia. Em, jujur aku jarang membaca buku yang mengulas Indonesia, kecuali buku sejarah, itupun pas sekolah dulu. Tapi, membaca cerita masa lalu Indonesia saat merebut kemerdekaan, aku bangga menjadi Bangsa Indonesia karena aku tahu, Pahlawan kita begitu gigih berperang untuk membebasakan Indonesia. Kita tak sekedar menengadahkan tangan untuk meminta kemerdekaan. Kita berjuang! Banyak sekali nyawa yang hilang untuk mendapatkannya.
Oh, aku ingat! Aku pernah membaca Novel Ronggeng Dukuh Paruk. Novel ini ditulis oleh Ahmad Tohari. Di sini, diceritakan tentang seorang wanita bernama Srintil. Dia seorang penari, lebih tepatnya titisan seorang Ronggeng.
Kehidupan seorang Srintil di eskplor dengan begitu apik. Dia bercerita tentang keindahan tarian yang penuh nyawa. Termasuk kehidupan para masyarakatnya di jaman ini. Eksotis, sekaligus menyesakkan. Dan, aku bangga menjadi bangsa Indonesia yang punya kebudayaan tariannya, tapi aku tak bangga dengan tata cara masyarakatnya hidup pada jaman itu.

[Jawaban Kategori Keempat] Tokoh yang membanggakan Indonesia menurutku– Hehehe… siapa, ya? Em, Anggun C. Sasmi.
Lho, kok bisa?
BIia, dong! Dia membawa nama Indonesia ke Internasional, lho! Dia juga penyanyi Indonesia yang punya selera dan masih mencerminkan dia berdarah Indonesia meskipun dia hidup di Paris. Contohnya, dia sangat suka teh produksi Indonesia. Dia pernah cerita, dia suka minta dikirimi teh waktu dia di Paris. Lihat cara dia ngomong, tetep nyablak ala orang Indonesia, tepatnya orang Jawa. Meskipun dia tinggal di Paris lama banget dan sudah mengeluarkan album di sana, bahkan di Internasional, dia masih bikin lagu bahasa Indonesia.
Dari hal yang kelihatannya nggak penting itu, aku merasa Anggun C. Sasmi sudah berkontribusi besar untuk membawa nama Indonesia ke kancah internasional. Setuju?

2 comments:

 

Jejak Langkahku Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos